Aklamasi di Musprovlub, Herman SE SH Pimpin PJSI Sumsel Periode 2024-2029
SumselMedia.Com, Palembang-
Setelah melalui rangkaian Musyawarah Provinsi Luar Biasa (MUSPROVLUB) yang digelar pada Sabtu (5/10/2024) di Hotel Azza Palembang, Herman, SE, SH resmi terpilih secara aklamasi memimpin Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatera Selatan Periode 2024-2029.
Acara MUSPROVLUB PJSI Sumsel yang dibuka secara resmi oleh salah seorang pelatih yang sangat berjasa dengan kebangkitan cabang olahraga JUDO di Sumatera Selatan setelah era kejayaan Peter dan Joe Taslim yaitu Yanuardo Taslim alias Thomas merupakan pemilik Sriwijaya Judo Club (SJC) yang juga kakak kandung dari Peter dan Joe Taslim.

Dalam sambutannya Yanuardo Taslim menyampaikan, MUSPROVLUB PJSI Sumatera Selatan yang diikuti 10 (sepuluh) Pengurus Kabupaten/Kota (PENGKAB/KOTA) PJSI dari 15 (limabelas) Pengurus Kabupaten/Kota PJSI se Sumatera Selatan telah sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PJSI pasal 18, ayat (1) atas permintaan lebih dari ½ (seperdua) jumlah yang mempunyai hak suara”* ayat (2), huruf a, “dalam masa kepengurusannya Pengurus Provinsi tidak melaksanakan tugas sebagaiman mestinya”*, huruf b, *“terdapat peristiwa yang dapat membahayakan keutuhan atau eksistensi PJSI secara keseluruhannya apabila peristiwa tersebut tidak segera diselesaikan dengan baik”
Lebih lanjut Thomas Taslim menyampaikan, selain permintaan 9 (sembilan) PENGKAB/KOTA PJSI, kisruh yang terjadi sejak awal tahun 2024 antara Pengurus Provinsi (PENGPROV) dan Pelatih bahkan menyasar ke atlet yang menjadi dasar pelaksanaan MUSPROVLUB PJSI Sumatera Selatan, dan puncaknya terjadi pada saat PELATDA PON Aceh-SUMUT.
Awal kisruh yang terjadi di PENGPROV PJSI Sumatera Selatan, sekitar Februari 2024, Thomas Taslim dan beberapa PENGKAB/KOTA PJSI Sumatera Selatan bertemu dengan Sekjen Pengurus Besar (PB) PJSI meminta agar kisruh yang terjadi di PENGPROV PJSI SUMSEL dapat diselesaikan melalui PB PJSI, tetapi saran yang didapat untuk diselesaikan di internal PENGPROV PJSI SUMSEL namun upaya penyelesaian tidak pernah terjadi. Padahal PB PJSI sejati memiliki kewenangan untuk menyelesaikan konflik kepengurusan ditingkat Provinsi.

Melalui proses mekanisme musyawarah yang umum dilaksanakan kebanyakan organisasi cabor, secara aklamasi, Pengusaha, Pengacara sekaligus Politikus Bapak Herman, SE, SH ditetapkan sebagai Ketua Umum PENGPROV PJSI Sumatera Selatan masa bakti 2024 – 2029.
Dalam sambutannya, Herman merasa terpanggil untuk mengajak seluruh PENGKAB/KOTA PJSI untuk bersinergi dalam membesarkan cabang olahraga JUDO yang di empat tahun terakhir dibangun oleh Thomas Taslim lewat SJCnya.
Pelaksanaan MUSPROVLUB PJSI SUMSEL, juga di hadiri beberapa perwakilan Ketua Umum cabang olahraga diantaranya Drs. Zulfaini Sekretaris Umum PASI, Dr. Hj. Sunnah NBU, Ketua Umum Wood Ball yang juga Wakil Sekretaris Umum I KONI Sumatera Selatan, Henny Rahayu, SH, Sekretaris Umum Wood Ball, Amir Alamlah, SH, Ketua Umum PERBASASI, Dante dari SIWO PWI dan Fadli dari cabor Kurash.