PGRI

............

Pendidikan

Dosen FKIP UPGRIP Gelar PkM di SMAN 1 Merawang Bangka

 

SumselMedia.Com, Bangka-

Guna menjalankan amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi tim dosen FKIP Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SMAN 1 Marawang Bangka, Selasa (2/8/2022).

PkM dengan mengusung tema TPR (Total Physical Response) Method sebagai strategi pembelajaran Creative Learning ini dilaksanakan oleh tim dosen FKIP UPGRIP terdiri dari Asti Veto Mortini, M.Pd, Hermansyah, M.Pd, Aswadi Jaya, M.Pd., Ana Theriana, M.Pd, Arizona, M.Pd, Hayatun Nufus, M.Pd, Endi Riyoko, M.Pd, dan Barkudin, M. Pd bersama dua mahasiswa yakni Yuspita Sari dan Rafi Jumanza.

Adapun materi yang disajikan oleh tim PkM adalah Asti Veto Mortini, M.Pd dalam materi Pengertian Metode Total Physical Respond (TPR), Aswadi Jaya, M.Pd dalam materi Karakteristik Metode TPR, Total Physical Respond, Ana Theriana, M.Pd dalam materi Bentuk Aktivitas dengan Metode TPR, Total Physical Respond, Hayatun Nufus, M.Pd dalam materi Teori pembelajaran Metode TPR, Total Physical Respond, Hermansyah, M.Pd dalam materi Prinsip‐prinsip Metode TPR, Arizona, M.Pd. dalam materi Penggunaan Metode TPR serta Endi Riyoko, M.Pd. dalam materi Simulasi.

(Suasana Pengabdian kepada Masyarakat)

Ketua PkM Asti Veto Mortini, M.Pd dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini terfokus pada bagaimana hasil penelitian dosen dan mahasiswa UPGRIP dapat disosialisasikan dengan baik kepada para guru dan siswa-siswi SMAN 1 Merawang, Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

“Bagaimana hasil penelitian yang disosialisasikan ini dapat dijadikan sebagi materi pengayaan mata pelajaran yang dapat diterapkan di SMAN 1 Merawang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan bagaimana kegiatan promosi UPGRIP dapat disosialisasikan dengan baik,” ujarnya.

(Suasana Pengabdian kepada Masyarakat)

Lanjutnya, PkM ini bertujuan dapat memberikan kontribusi pengetahuan tentang materi pembelajaran kelokalan dan lainnya dan juga pengetahuan dari kegiatan dosen UPGRIP. Secara praktis, kegiatan PKM ini bermanfaat bagi guru yaitu berupa penerapan materi pengayaan Pembelajaran yang diajarkan kepada siswanya di kelas, bagi siswa-siswi dapat dijadikan sebagai materi tambahan pelajaran di sekolah sehingga kaya akan materi pembelajaran. Selain itu juga para siswa-siswi dapat mengetahui keadaan Program Studi FKIP Univ. PGRI Palembang sehingga dapat melanjutkan perkuliahan di Universitas PGRI Palembang.

Aswadi Jaya, M.Pd selaku anggota dosen dalam kegiatan PkM ini menambahkan pelaksanaan kegiatan PkM ini akan memberikan efek dampak positif bagi para guru dan siswa-siswi. Bagi para guru, diharapkan setelah kegiatan PkM ini dilaksanakan maka para guru dapat menerapkan materi sejarah kelokalan menjadi materi yang kaya melalui materi hasil penelitian dosen.

Para guru juga selain memperkaya materi pengayaan pembelajaran dapat menambah pengetahuan baru tentang sejarah kelokalan sehingga materi ajar para guru bertambah pula. Bagi siswa-sisiwi sendiri menambah pengetahuan seperti materi yang diajarkan di kelas. “Selain itu juga akan memberikan dampak positif bagi guru dan siswa dalam pengetahuannya tentang UPGRIP, sehingga menjadi rujukan untuk melanjutkan perkuliahan selanjutnya,” terangnya.

Ana Theriana, M.Pd yang juga anggota PkM menyampaikan dalam sosialisasinya untuk bisa melanjutkan studi di UPGRIP, Kampus Melaju dengan Mutu. Menurutnya, UPGRIP telah terakreditasi B yang dilengkapi fasilitas Laboratorium 5 Lantai dan Perpustakaan lengkap terakreditasi A terbaik di Sumsel. Selain fasilitas lengkap UPGRIP juga memiliki SDM dosen Strata 3 disetiap prodi yang menunjang implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” terangnya.

(Foto bersama)

Lanjutnya, bagi siswa yang berasal dari sekolah yang sudah MoU dengan UPGRIP, maka akan mendapatkan beragam keringanan, antara lain bebas uang pendaftaran, orangtua siswa guru PNS, guru honorer yang punya NUPTK dan guru tetap Yayasan serta anggota PGRI, akan mendapatkan diskon SPP hingga 50 persen dan bagi guru-guru akan melanjutkan S2 yang sekolah tempatnya mengajar sudah MoU dengan UPGRIP, maka akan mendapatkan keringanan SPP sampai 25 persen.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Merawang Bangka Sunandar , S.Pd., M.M. mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan pemberian ilmu oleh tim dosen FKIP UPGRIP.

“Kami menyambut baik kegiatan PkM yang diadakan di sekolah ini. Serta mengucapkan rasa syukur dan terima kasih. Diharapkan dengan adanya PkM ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terkhusus bagi guru guru dan siswa-siswi,” pungkasnya.

Back to top button