Dosen UPGRIP Ajarkan Tentang Karakter Nasionalisme di SMAN 1 Lahat
SumselMedia.Com, Palembang-
Guna menjalankan amanah Tri Dharma Perguruan Tinggi, tim Dosen Bimbingan dan Konseling Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) di SMAN 1 Merapi Barat, Kabupaten Lahat.
PkM dalam bentuk sosialisasi dengan mengajarkan tentang karakter nasionalisme ini diselenggarakan di Aula SMA Negeri 1 Merapi Barat memberikan informasi kepada guru dan peserta didik terkait dengan starategi pendidik membangun kenyamanan dan interaksi peserta didik belajar bersama di sekolah.
Kegiatan dibuka oleh Kepala SMA Negeri 1 Merapi Barat, Dr. Utui Tatang Suntani, ST, MM dilanjutkan pemaparan program pendidikan yang disampaikan oleh Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling UPGRIP Endang Surtiyoni, M.Pd, Nurlela M.Pd, Dr. Evia Darmawani, M.Pd, Kons, Dr. Taty Fauzi, M.Pd, dan Syska Purnama Sari, M.Pd Sebagai Pemateri.
Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling UPGRIP Endang Surtiyoni, M.Pd.menyampaikan bahwa diharapkan kegiatan ini dapat menciptakan suasana belajar yang nyaman, asik, dan tidak membuat peserta didik bosan dalam proses belajar mengajar di SMAN 1 Merapi Barat, Kabupeten Lahat.

Selain itu, kegiatan ini juga untuk mempromosikan Universitas PGRI Palembang, terutama Program Studi Bimbingan dan Konseling. Dan menjadi ajang untuk berkenalan dan silaturahim antara SMA Negeri 1 Merapi Barat dan Universitas PGRI Palembang.
“Dan bagi dosen ini menjadi program Pengabdian kepada Masyarakat yang kali ini mengambil tema “Peran Guru BK dalam mengembangkan karakter Nasionalisme di SMA Negeri 1 Merapi Barat Kabupaten Lahat,” ujarnya
PkM ini menekankan pentingnya peran guru bimbingan dan konseling dalam membentuk karakter nasionalisme siswa. Nilai-nilai nasionalisme merupakan aspek penting dalam pendidikan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa sesuai dengan Pancasila. Dalam konteks ini, pengetahuan dan kemampuan guru dalam penanaman nilai-nilai nasionalisme perlu ditingkatkan, serta perlu adanya perbaikan dalam proses belajar mengajar untuk mendukung pembentukan karakter nasionalisme siswa.
“Selain itu, strategi peningkatan wawasan kebangsaan melalui berbagai kegiatan, seperti pemutaran lagu-lagu perjuangan, juga merupakan bagian dari upaya untuk menanamkan sikap nasionalisme pada siswa di berbagai sekolah, termasuk SMA Negeri 1. Peran guru bimbingan dan konseling dalam membentuk karakter disiplin, tanggung jawab belajar, dan nasionalisme juga menjadi fokus penelitian di berbagai lembaga pendidikan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Merapi Barat, Dr. Utui Tatang Suntani, ST, MM mengucapkan terima kasih atas ilmu dan wawasan yang diberikan oleh para dosen UPGRIP kepada para siswa dan guru di sekolah. “Semoga siswa dan guru bisa mengaplikasikan apa yang telah diajarkan oleh para dosen UPGRIP,” pungkasnya.