Gelar PkM di SMAN 1 Panukal Utara Pali, Dosen Prodi Matematika FKIP PGRI Palembang Kenalkan Pembuatan Video Pembelajaran Menggunakan Aplikasi Camtasia 

SumselMedia.Com, Pali-

Universitas PGRI Palembang sebagai salah satu Perguruan Tinggi terbaik di Sumsel terus memaksimalkan peran Tri Darma Perguruan Tinggi.

Kali ini, Dosen Program Studi Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang menggelar Sosialisasi, Kerjasama dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SMAN 1 Panukal Utara Pali.

Kegiatan tersebut diawali dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas PGRI Palembang dengan SMA Negeri 1 Penukal Utara PALI. MoU ini ditandatangani  oleh Rektor Universitas PGRI Palembang Dr. H. Bukman Lian, M.M.,M.Si.,CIQaR dalam hal ini di wakili oleh Kepala LPPkM Dr. Rohana, M.Pd., CIQnR.,  dengan Kepala SMA Negeri 1 Penukal Utara PALI  Elda Noverita, S.Pd.

Dalam kesempatan itu, Kepala LPPkM Universitas PGRI Palembang Dr. Rohana, M.Pd., CIQnR mwnyampaikan berbagai Keunggulan Universitas PGRI Palembang sehingga menjadi perguruan tinggi pilihan. Dirinya menjelaskan Universitas PGRI Palembang terakreditasi B yang dilengkapi Fasilitas Laboratorium 5 lantai dan perpustakaan lengkap. “Selain fasilitas lengkap. Universitas PGRI juga memiliki Akreditasi A terbaik di Sumsel,” jelasnya.

Lanjutnya, bagi siswa yang berasal dari sekolah yang sudah MoU dengan Universitas PGRI Palembang, maka akan mendapatkan beragam keringanan, antara lain bebas uang pendaftaran. Bagi siswa yg orangnya guru dan anggota PGRI, akan mendapatkan diskon SPP hingga 50 persen dan bagi guru-guru yang akan melanjutkan ke Program S2 yang sekolah tempatnya mengajar sudah MoU dengan Univeritas PGRI Palembang, maka akan mendapatkan keringanan SPP sampai 25 persen serta dibebaskan dari uang pendaftaran.

Sementara itu dalam program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), Dosen Program Studi Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas PGRI Palembang memperkenalkan pembuatan video pembelajaran menggunakan Aplikasi Camtasia.

Pasalnya, perkembangan dunia pendidikan berjalan seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam proses pembelajaran, pemanfaatan teknologi dan informasi yang semakin canggih ini dapat memberikan kemudahan bagi siswa, karena dapat dijadikan sebagai alternatif media pembelajaran. Oleh karena itu, seorang pendidik harus memiliki kemampuan dalam menggunakan teknologi dan mengembangkan media pembelajaran.

Pembuatan video pembelajaran merupakan hal yang penting bagi seorang pendidik. Namun, pada kenyataan dilapangan masih banyak guru atau tenaga pendidik yang belum menguasai untuk membuat video pembelajaran itu sendiri oleh karena itu, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Palembang terdiri dari 4 orang yaitu diketuai oleh   Dra. Hj. Lusiana, M.Pd, dengan anggotanya Dra.Jumroh, M.Pd, Dr. Nyiayu Fahriza Fuadiah.,S.Si, M.Pd, dan Eka Fitri Puspa Sari, M.Pd  serta mahasiswa dari program studi Pendidikan matematika Intan Isti Qoma  merasa perlu untuk melakukan kegiatan pelatihan Pembuatan Video Pembelajaran dengan menggunakan  Aplikasi Camtasia bagi guru UPT SMA Negeri 1 Penukal Utara PALI.

Menurut Ketua Pelaksana Dra. Hj. Lusiana, M.Pd, bahwa kegiatan PkM ini diikuti oleh sebanyak 25 orang guru yang ada di SMAN 1 Penukal Utara PALI dengan berbagai macam  guru mata pelajaran, jadi tidak terfokus hanya untuk guru matematika. Berdasarkan hasil pengamatan selama kegiatan berlangsung, secara umum seluruh peserta aktif dan antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan.

“Kegiatan ini juga  bertujuan mengenalkan dan membekali guru tentang pembuatan video pembelajaran menggunakan aplikasi Camtasia. Dan kami berharap, setelah pelaksanaan kegiatan pelatihan ini, para peserta dapat membuat video pembelajaran,” harapnya.

Menurutnya, hal tersebut secara umum dapat digunakan sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa. Dengan adanya video pembelajaran maka proses belajar mengajar akan lebih menarik, siswa akan lebih termotivasi dalam belajar, sedangkan guru dapat menjelaskan materi pelajaran dengan lebih mudah dan atraktif.