Jelang Pelatda Peparnas Medan, NPCI Sumsel Gelar Tes Fisik dan Keterampilan Atlet
SumselMedia.Com, Palembang-
Guna menyiapkan para atlet terbaik jelang Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) menuju Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XVII di Medan, Pengurus National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Sumsel menggelar tes fisik dan keterampilan atlet.
Tes fisik dan keterampilan atlet tersebut dibuka langsung oleh Ketua NPCI Sumsel Rian Yohwari di Venue Aquatic, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sabtu (9/3/2024).
Pembukaan tes fisik dan keterampilan atlet tersebut juga dihadiri langsung oleh Sekretaris NPCI Sumsel Sudarmono, para ketua NPCI kabupaten/kota serta peserta yang merupakan atlet disabilitas NPCI kabupaten/kota di Sumsel.
Pada kesempatan tersebut Ketua NPCI Sumsel mengatakan bahwa saat ini ada beberapa cabang olahraga yang mengikuti tes fisik dan keterampilan atlet yaitu para renang dan para atletik. Sedangkan beberapa Cabor lain akan menyusul.
“Tes ini untuk mengetahui sejauh mana limit waktu tercepat baik pada Cabor para renang maupun para atletik. Dari hasil tes akan menjadi acuan bagi NPCI Sumsel untuk menyeleksi atlet tersebut masuk dalam Tim Pelatda Terpusat,” ujarnya.
Pelatda terpusat sendiri rencana akan digelar pada Juni 2024 atau tiga bukan menjelang pelaksanaan Peparnas XXI Medan. Para atlet akan menjalani latihan dan diinapkan di Wisma Atlet Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang.
“Dan yang perlu diingat bahwa semua yang masuk Pelatda Terpusat tidak semua akan diberangkatkan ke Peparnas Medan, karena yang masuk kontingen adalah atlet yang benar-benar berpeluang meraih medali,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua II NPCI Sumsel Bidang Pembinaan Prestasi Dr. Muslimin, M.Pd menambahkan bahwa sesuai dengan arahan Ketua NPCI Sumsel bahwa selama Pelatda Terpusat atlet akan menjalani proses evaluasi dengan konsep promosi dan degradasi. Bagi yang menunjukkan performa bagus maka akan berpeluang menjadi delegasi Sumsel pada Peparnas Medan.
“Tapi jika mengalami penurunan, kemudian latihan bermalas-malasan maka akan dikembalikan ke NPCI kabupaten/kota masing-masing. Karena untuk level nasional seperti Peparnas, atlet yang dipilih adalah yang berpeluang meraih medali,” tuturnya.
Ia berharap dengan penegasan promosi dan degradasi ini menjadi acuan dan perhatian bagi atlet agar bersungguh-sungguh dalam menjalani Pelatda Terpusat. (ADV)