PGRI

............

Pendidikan

Dosen UPGRIP Ajarkan Siswa SMAN 2 Prabumulih Komunikasi Bahasa Inggris Melalui Perangkat Multimedia

SumselMedia.Com, Palembang-

Dalam rangka menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi, dosen Program Studi (Prodi) Bahasa Inggris FKIP Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) kepada siswa kelas XII di Aula SMAN 2 Prabumulih, Senin (4/11/2024).

PkM yang dipimpin oleh Yus Vernandes Uzer, M.Pd ini mengajarkan para siswa SMAN 2 Prabumulih tentang peningkatan komunikasi bahasa Inggris melalui peran multimedia dengan sosialisasi Literature Approach.

Kegiatan tersebut juga diikuti oleh tim dosen diantaranya Yuspar Uzer M.Pd, Herlina, M.Pd, Marleni, M.Pd, Ferri Hidayad, M.Pd, Hermansyah, M.Pd,.Asti Veto Mortini, M.Pd,.Aswadi Jaya, M.Pd dan tiga mahasiswa yaitu Ribi Olivia, Ali Husein A.K dan Najwa Nazira A.

Kegiatan dimulai dengan presentasi dari guru bahasa Inggris yang menjelaskan pentingnya literatur dalam pembelajaran bahasa serta manfaat multimedia dalam proses belajar. Selanjutnya, para siswa diperkenalkan pada beberapa perangkat multimedia yang bisa digunakan untuk mendukung pembelajaran literatur bahasa Inggris, seperti aplikasi pembaca buku digital, podcast, dan aplikasi belajar bahasa berbasis gamification.

Selama kegiatan, siswa juga diberi kesempatan untuk mencoba langsung beberapa perangkat multimedia. Mereka berlatih membaca puisi atau narasi pendek dengan bantuan aplikasi audio untuk mengasah intonasi dan pelafalan. Selain itu, siswa juga diminta untuk berdiskusi dalam kelompok mengenai cerita atau puisi yang telah mereka baca. Diskusi ini tidak hanya melatih kemampuan berbahasa, tetapi juga mendorong siswa untuk berpikir kritis dan mengapresiasi nilai budaya dalam literatur.

(Suasana siswa SMAN 2 Prabumulih saat mengikuti kegiatan)

Ketua PkM Yus Vernandes Uzer, M.Pd mengatakan bahwa pada era globalisasi ini, kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris menjadi keterampilan yang sangat penting bagi para siswa, terutama bagi mereka yang akan melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja. Sehingga dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan komunikasi bahasa Inggris siswa SMAN 2 Prabumulih, maka tim mengadakan sosialisasi dengan pendekatan literature approach, memanfaatkan perangkat multimedia yang interaktif dan menarik.

“Program ini ditujukan bagi siswa kelas 12, agar mereka dapat meningkatkan pemahaman dan kemampuan berkomunikasi bahasa Inggris mereka melalui kegiatan berbasis literatur,” ujarnya.

Menurutnya, pendekatan literature approach dalam pembelajaran bahasa Inggris menitikberatkan pada penggunaan literatur, seperti cerita pendek, puisi, novel, dan drama, sebagai bahan pembelajaran. Literatur mampu memberikan konteks yang kaya bagi siswa untuk mempelajari bahasa secara lebih mendalam, sehingga dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi dengan lebih efektif.

Di sisi lain, penggunaan multimedia, seperti video, aplikasi belajar interaktif, dan audio books, memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik, membantu siswa untuk lebih memahami konteks, intonasi, serta ekspresi dalam bahasa Inggris.

Tujuan utama dari sosialisasi ini adalah untuk mengenalkan siswa kelas 12 pada metode belajar yang lebih kontekstual dan menyenangkan, sehingga mereka dapat lebih termotivasi untuk mempraktikkan bahasa Inggris. Selain itu, program ini diharapkan dapat membekali siswa dengan keterampilan komunikasi yang lebih baik dan siap menghadapi ujian nasional serta tantangan masa depan.

Tanggapan Positif Wakil Kurikulum SMAN 2 Prabumulih Bapak Dedy Respianto, MPd terhadap Sosialisasi Literature Approach dalam Komunikasi Bahasa Inggris dengan Multimedia untuk Kelas 12, Kami di SMAN 2 Prabumulih sangat mengapresiasi upaya sosialisasi pendekatan Literature Approach dalam pengajaran Bahasa Inggris, khususnya untuk kelas 12. Pendekatan ini tidak hanya memperkaya pemahaman siswa akan konteks budaya dan nilai yang terkandung dalam literatur berbahasa Inggris, tetapi juga memperkuat keterampilan komunikasi mereka melalui pemahaman yang lebih mendalam dan analisis kritis.

Penggunaan perangkat multimedia dalam penerapan Literature Approach sangat relevan dan mendukung proses pembelajaran di era digital. Kami percaya bahwa kombinasi antara konten literatur dan teknologi ini dapat meningkatkan keterlibatan siswa, karena siswa dapat mengakses berbagai media, seperti video, audio, dan visual, yang akan memperkuat pemahaman mereka terhadap materi yang dipelajari.

Kami berharap pendekatan ini dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kompetensi Bahasa Inggris siswa kami, khususnya dalam keterampilan berbicara, membaca, dan menulis. Terima kasih kepada seluruh pihak Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, UPGRIP yang telah berperan dalam sosialisasi ini. Kami siap mendukung implementasinya dengan harapan bahwa pendekatan ini akan semakin memotivasi siswa dalam proses belajar dan memberi mereka bekal yang bermanfaat di masa depan.

“Melalui kegiatan ini kami berharap siswa merasa lebih percaya diri dalam berbicara bahasa Inggris dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan ekspresi dan intonasi. Siswa juga menunjukkan antusiasme yang lebih tinggi terhadap pelajaran bahasa Inggris dan lebih sering menggunakan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari,” pungkasnya.

Back to top button