Cegah Risiko Bencana, UPGRIP Latih Siswa SMA N 2 Muaradua Kisam Hadapi Bahaya Hidrometeorologi
SumselMedia.Com, OKUS-
Upaya meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi terus digencarkan Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilaksanakan di SMA Negeri 2 Muaradua Kisam, Kabupaten OKU Selatan (OKUS). Sebanyak 90 siswa mengikuti edukasi dan simulasi mitigasi untuk menghadapi ancaman banjir, longsor, hingga cuaca ekstrem yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
Tim PkM dipimpin oleh Dr. Heri Setianto, M.Sc., bersama anggota Dr. Eni Heldayani, S.Si., M.Sc., Nina Damayati, S.Pd., M.Sc., Dr. Siti Asiyah, M.Pd., Monanisa, S.Pd., M.Si., dan Deni Puji Hartono, M.Pd., serta dibantu dua mahasiswa Rizki Agustiawan dan Ledi. Para pemateri memberikan paparan mulai dari pengenalan bencana, mitigasi, sekolah tanggap bencana, pendidikan kebencanaan, hingga simulasi penanganan bahaya hidrometeorologi.

Ketua pelaksana, Dr. Heri Setianto, M.Sc., menjelaskan bahwa SMA Negeri 2 Muaradua Kisam dipilih sebagai lokasi kegiatan karena berada di kawasan rawan bencana.
“Pengetahuan tentang kesiapsiagaan bencana harus dimulai dari lingkungan sekolah. Dengan pemahaman yang baik, siswa dapat menjadi agen perubahan di masyarakat terkait pentingnya mitigasi bahaya hidrometeorologi,” ujarnya.

Kepala SMA Negeri 2 Muaradua Kisam, Rositaswati J., S.Pd., M.M., mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Ia berharap pelatihan ini menjadi langkah awal pembentukan budaya sadar bencana.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa dan guru. Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut agar sekolah kami semakin siap menghadapi potensi bencana,” katanya.
Selain edukasi kebencanaan, tim PkM juga memberikan sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UPGRIP. Para siswa diperkenalkan dengan berbagai keunggulan kampus, mulai dari akreditasi unggul, laboratorium modern lima lantai, perpustakaan berakreditasi A, hingga posisi UPGRIP sebagai Cyber University. Enam program studi Pascasarjana termasuk program terbaru, Magister Pedagogi, turut disosialisasikan.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan kerja sama berupa MoU, MoA, dan IA antara Universitas PGRI Palembang dan SMA Negeri 2 Muaradua Kisam, sebagai bentuk komitmen dalam penguatan kolaborasi pendidikan dan pengabdian masyarakat.
Melalui rangkaian kegiatan PkM ini, UPGRIP berharap SMA Negeri 2 Muaradua Kisam semakin siap menjadi sekolah tangguh bencana—sekolah yang memiliki pengetahuan, kesiapan, dan prosedur penanganan darurat untuk meminimalkan risiko bagi seluruh warga sekolah.


