Gelar Kuliah Umum, FSH UBD Soroti Inovasi Pembelajaran Abad 21
SumselMedia.Com, Palembang-
Universitas Bina Darma (UBD) Palembang sebagai Perguruan Tinggi terbaik di Sumsel terus melakukan berbagai terobosan. Bahkan, Kampus dengan Tagline UBD Unggul ini terus menyoroti perkembangan pendidikan terkini dalam rangka memaksimalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Bahkan, kali ini Dua Program Studi (Prodi) Fakultas Sosial Humaniora (FSH) Universitas Bina Darma, yakni Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia menggelar kegiatan kuliah umum pada Kamis, 8 Juni 2023 di Aula Prof. Ir. H. Bochari Rachman, M. Sc Kampus Bochari Rachman 1.
“Saya mewakili Rektor Universitas Bina Darma, sebelumnya saya ucapkan terimakasih kepada Prof. Dr. Ninuk Lustiyantie, yang berkesempatan hadir sebagai narasumber pada pagi ini. Untuk mahasiswa manfaatkan kesempatan ini dengan baik, kalau ada hal-hal yang kurang dipahami bisa ditanyakan,” ujar M. Izman Herdiansyah, S.T., M.M., Ph.D. Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Bina Darma.
Pada kuliah umum tersebut, hadir pakar dalam bidang Ilmu Pendidikan Bahasa, khususnya inovasi dalam pembelajaran bahasa. Narasumber yang akan mengisi kegiatan ini adalah dosen dengan jabatan fungsional guru besar dan pernah menjabat sebagai Koordinator Program Studi Doktor (S3) Linguistik Terapan di Universitas Negeri Jakarta, yaitu Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd.
Tema kuliah umum yang disampaikan oleh Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd., yakni Inovasi Pembelajaran Bahasa Abad 21 di Lingkungan Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma.
Disampaikan Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd. dalam kuliah umum, bahwa dinamika tantangan dalam dunia kehidupan kita saat ini semakin beragam. Globalisasi yang terjadi membawa arus yang memengaruhi pada setiap individu, namun sebaiknya tidak melupakan akar budaya bangsa sendiri
Melalui pembelajaran abad 21 ini, diketahui bahwa pembelajaran dengan teknologi digital dengan maksud untuk memahami potensi teknologi yang memungkinkan adanya jenis pendagogi yang baru.
“Indikator pembelajaran inovatif itu meliputi 4 hal yaitu baru, kreatif, urgen, dan berteknologi. Kita juga harus menerapkan ini dalam pembelajaran abad ke-21,” ujar Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendatangkan pakar atau ahli agar dapat meningkatkan keterampilan dosen dan mahasiswa Prodi Sastra Inggris dan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia. Dosen dan Mahasiswa kedua program studi dilibatkan sebagai peserta agar dapat memahami dan membuat inovasi-inovasi dalam pembelajaran, khususnya di bidang bahasa dan sastra.
“Saya ucapkan selamat datang kepada Prof. Dr. Ninuk Lustyantie, M.Pd. atas kesediaannya untuk menjadi narasumber dalam kuliah umum ini,” ujar Neisya, M.A. Ketua Panitia.
Hadir pada kegiatan ini, Dr. Fitria Aprilia, M.Pd. Ketua Prodi Sastra Inggris, Dr. Hastari Mayrita, M.Pd. Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, serta dosen-dosen dari kedua prodi tersebut.
www.binadarma.ac.id