Bank Indonesia Ajak Pemangku Kepentingan Dorong UMKM Sumsel agar Berdaya Saing Ekspor
SumselMedia.Com, Palembang-
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Selatan (BI Sumsel) kembali mengadakan Diseminasi Laporan Perekonomian Provinsi (LPP) Sumatera Selatan Edisi Agustus 2024 pada Kamis, 10 Oktober 2024 di Ballroom Hotel Excelton Palembang.
Kegiatan ini ditujukan sebagai bentuk fungsi advisory Bank Indonesia dengan pemerintah daerah dan stakeholders lainnya. Buku LPP Sumatera Selatan memuat informasi perkembangan perekonomian, yang memuat mengenai asesmen makroekonomi, inflasi, stabilitas sistem keuangan, dan stabilitas sistem pembayaran di Provinsi Sumatera Selatan.
Dalam kegiatan ini, juga terdapat talk show mengenai penguatan ekspor UMKM, sebagai bentuk kontribusi BI Sumsel dalam mendorong potensi UMKM untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. UMKM merupakan sebagai salah satu sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional.
Hal ini tercermin dari kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 61%, penyerapan tenaga kerja oleh UMKM sebesar 97%, dan dominasi pelaku UMKM di dunia usaha atau sebesar 99% dari pelaku usaha. Hal ini juga turut ditekankan oleh Staf Ahli Gubernur Ir. H. Pandji Tjahjanto yang pada kesempatan ini mewakili Sekretaris Daerah Sumatera Selatan, menyampaikan bahwa dukungan terhadap UMKM merupakan tanggung jawab kita semua serta erat kaitannya dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Dalam kesempatan ini, Kepala Perwakilan BI Sumsel, Ricky P. Gozali, memaparkan prospek perekonomian Sumatera Selatan 2024 yang diperkirakan akan tetap kuat pada kisaran 4,7% – 5,5% (yoy). Pertumbuhan ini didorong oleh adanya pemilu dan pilkada yang diharapkan akan meningkatkan konsumsi domestik, penyelesaian target Proyek Strategis Nasional (PSN) dan berlanjutnya proyek infrastruktur strategis, hingga membaiknya kinerja sektor pertanian seiring dengan cuaca yang relatif lebih stabil. Lebih lanjut Ricky menyebut bahwa inflasi Sumatera Selatan diperkirakan terjaga dalam kisaran target 2,5±1%.
“Laju inflasi di Sumsel utamanya didorong oleh kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024, fenomena kemarau basah, kenaikan harga emas, dan tensi geopolitik global. Namun demikian, tekanan inflasi lebih lanjut dapat ditahan oleh extra effort TPID dalam Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumsel (GPISS) dan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), melimpahnya pasokan pangan, normalisasi cuaca pasca El Nino, serta bertambahnya rute dan frekuensi penerbangan di Sumsel”, terang Ricky
Talkshow yang bertemakan “Mendorong UMKM Sumatera Selatan agar Berdaya Saing Ekspor” ini membahas strategi-strategi dalam mendorong UMKM agar dapat berdaya saing ekspor, baik dari sisi inkubator yang disampaikan oleh Head Instructors GeTI by ExportHub.id, Cut Siti Ainun Mardhiah Gumay maupun UMKM, yaitu Founder & CEO PT Kulaku Indonesia Sejahtera, Mustopa Patapa.
Dalam talkshow, disimpulkan bahwa dukungan-dukungan terhadap UMKM dapat dilakukan melalui kolaborasi dan kemitraan dari berbagai pihak serta pendampingan yang dilakukan. Dukungan tersebut mempunyai peran yang penting dalam mendorong keberhasilan suatu UMKM agar dapat berdaya saing ekspor.
Selanjutnya, kegiatan diseminasi yang telah diselenggarakan ketiga kalinya di tahun 2024 ini turut membahas mengenai pengembangan sektor UMKM melalui talk show yang bertemakan “Mendorong UMKM Sumatera Selatan agar Berdaya Saing Ekspor”. Dalam diskusi tersebut, dipaparkan strategi-strategi dalam mendorong UMKM agar dapat berdaya saing ekspor, baik dari sisi inkubator yang disampaikan oleh Head Instructors GeTI by ExportHub.id, Cut Siti Ainun Mardhiah Gumay maupun UMKM, yaitu Founder & CEO PT Kulaku Indonesia Sejahtera, Mustopa Patapa.
Dukungan-dukungan terhadap UMKM dapat dilakukan melalui kolaborasi dan kemitraan dari berbagai pihak serta pendampingan yang dilakukan.
LPP Sumatera Selatan dipublikasikan Bank Indonesia setiap triwulan, yaitu pada bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. Masyarakat dipersilakan untuk dapat mengunduh LPP Sumatera Selatan melalui website Bank Indonesia atau mengakses tautan https://bit.ly/LPP_Sumsel.