PGRI

............

Olahraga

FORKI Sumsel Turunkan Tim Talent Scouting di Kejuaraan Karate Open dan Festival 2024

SumselMedia.Com, Palembang-

Pengurus Federasi Olahraga Karate Do Indonesia (FORKI) Provinsi Sumatera Selatan telah menurunkan Tim Talent Scouting pada Kejuaraan Karate Open dan Festival 2024 yang digelar di GOR Dempo, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, 27-29 Desember 2024.

Ketua Umum FORKI Sumsel Taufik Husni melalui Sekretaris Yan Warsa didampingi Ketua Pelaksana Egi Fernanda dan Kepala Bidang Prestasi Meldy Andreansyah, ST mengatakan bahwa animo peserta dari Kejuaraan Karate Open dan Festival 2024 luar biasa. Banyak talenta-talenta yang potensial.

“Sehingga sesuai dengan arahan Bapak Ketua FORKI Sumsel kemarin untuk mendata para pemenang, bahkan kita telah membentuk Tim Talent Scouting bersama Bidang Prestasi,” ujarnya.

Yan Warsa menambahkan Tim Talent Scouting ini lah kemudian akan memetakan kembali mana atlet karate yang potensial, muda, madya dan utama. Mereka akan masuk dalam promosi dan degradasi.

Kepala Bidang Prestasi Meldy Andreansyah menambahkan bahwa Tim Talent Scouting pada kejuaraan ini akan melihat dan memetakan kemudian membuat pemetaan kekuatan untuk target jangka panjang dan jangka pendek. Ternyata kejuaraan ini banyak terlihat atlet-atlet baru potensial yang luar biasa.

“Untuk jangka pendeknya, kita akan mempersiapkan untuk Kejurnas 2025 tahun depan. Ada sekitar 22 atlet yang terus kita pantau dan bina dari para pemenang dinomor kejuaraan ini yang nanti akan direkomendasikan untuk Kejurnas 2025,” terangnya.

Untuk jangka panjang, FORKI Sumsel akan menyiapkan untuk PON XXII NTT-NTB 2028 yang akan datang. Bahkan, pihak KONI Sumsel juga telah berkordinasi dengan FORKI Sumsel yang telah memasukkan karate sebagai salah satu cabang olahraga unggulan.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kejuaraan Karate Open dan Festival 2024 menambahkan bahwa Kejuaraan ini luar biasa telah melebihi target. Tidak hanya Sumsel tapi juga luar Sumsel seperti Lampung, Bengkulu, Jambi dan lain-lain.

“Total ada 2.000 lebih peserta. Apalagi ini kan open. Jadi, hampir semua perguruan di Sumsel mengikuti kejuaraan ini. Begitu juga delegasi dari FORKI kabupaten/kota di Sumsel,” pungkasnya.

Back to top button