PGRI

............

Olahraga

Para Badminton Jadi Pemecah Medali Pertama Sumsel di Peparpenas 2023

//Selangkah Lagi Menuju Medali Emas di Partai Final//

 

SumselMedia.Com, Palembang-

Setelah melalui rangkaian perjuangan keras akhirnya Kontingen Sumsel berhasil memecahkan medali pertama di hari pertama pertandingan dari cabang olahraga para badminton di GOR Dempo, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Rabu (2/8/2023).

Medali kali ini dipersembahkam oleh Toni Irfansyah Kelas Men’s Single Lower
dibawah asuhan Head Coach Andi Kamajaya dan Coach Angga Wiranata usai mengalahkan wakil Sulawesi Selatan Muhammad Syafiq.

Peluang medali juga bisa dipersembahkan oleh Akbar Firmansyah, Kelas Men’s Single SH-6 usai menang melawan Ismail Sigit Saputra dari Sulawesi Selatan. Namun, Akbar harus menunggu partai kompetisi lain untuk mampu meraih medali perak.

“Besok persiapan final ananda Toni Irfansyah yang dijadwalkan akan melawan wakil Jawa Barat. Mohon doa, semoga bisa mempersembahkan yang terbaik,” Head Coach Para Badmonton Sumsel Andi Kamajaya didampingi Coach Angga Wiranata.

Sementara itu, Ketua NPCI Sumsel Rian Yohwari mengucapkan selamat kepada Akbar dan Tony yang telah menyumbang medali pertama untuk Kontingen Sumatera Selatan. Torehan ini sekaligus menjadi semangat para atlet lain untuk memacu mental untuk mampu menjadi yang terbaik pada pesta olahraga pelajar disabilitas terbesar Tanah Air ini.

Tak lupa, Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pelatih dan ofisial yang kini terus mensupport sehingga semangat para atlet Sumsel terus terjaga.

“Kami bersukur atas prestasi ini, semoga prestasi atlet dari beberapa cabor yang ada bisa menyusul,” harapnya.

Juara dunia badminton di Madrid 2011 ini menambahkan bahwa sebagaimana target awal, Sumsel membidik target menjadi tuan rumah yang baik. Melalui Peparpenas X 2023 ini diharapkan muncul talenta atlet muda lapis II yang akan diproyeksikan pada persiapan Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) di Medan 2024 mendatang.

Sehingga melalui Tim Tallent Scouting, para atlet akan dilihat perkembangan prestasi, limit dan peluang sehingga akan menjadi bibit yang akan bergabung dengan para atlet senior yang terlebih dahulu melenggang ke level Internasional melalui berbagai multi event olahraga.

Back to top button